Misteri UFO dan Alien di JOGJA
Kemunculan fenomena aneh seperti Piring Terbang atau benda tak dikenal yang populer disebut UFO (Unidentified Flying Objects) memang sangat menghebohkan umat manusia di banyak negara.
Minggu 23 Januari 2011, giliran warga Sleman, Yogyakarta, dihebohkan dengan adanya pola-pola lingkaran teratur di sawah. Sebenarnya, pola seperti itu sudah banyak dijumpai di luar negeri, terutama di Inggris, yang dikenal sebagai crop circle, lingkaran di lahan pertanian.
Ada yang memercayainya sebagai bukti kehadiran UFO, namun sebagian lagi justru menyaksikannya. Crop circle hanyalah karjaan orang kreatif. Lalu bagaimana pandangan ulama terhadap misteri ini? "Kalau soal UFO atau alien, kami tak paham," ungkap Ketua MUI Bidang Fatwa Ma`ruf Amin kepada okezone, Selasa (25/1/2011).
Kendati demikian, dalam ajaran Islam memang ada informasi soal kehidupan di luar manusia. Namun apakah mahluk tersebut termasuk UFO atau alien, Ma`ruf Amin kembali mengatakan dirinya tidak memiliki kapasitas untuk menjelaskannya lebih jauh.
"Ada mahluk di luar manusia, di luar bumi atau bisa disebut di langit. Mengenai mahluk ini jelas disebutkan dalam Alquran," paparnya. Saat ditanya golongan dari mahluk tersebut, dia mengungkapkan bisa dimaknai sebagai malaikat, jin, dan sebagainya. "Tapi kalau UFO, saya tak paham," terangnya.
Menurut dia, tidak ada kehidupan manusia selain di bumi jika melihat keterangan dari Alquran. Ma`ruf Amin menambahkan, meski berlainan alam, manusia dan mahluk lain itu seperti jin bisa terjalin komunikasi. "Ada orang tertentu yang berkomunikasi bahkan meminta bantuan kepada jin, tapi ini dilarang oleh agama," imbuhnya.
Dalam Alquran Surat Al-Baqarah (2:117): "Allah Pencipta langit dan bumi, dan bila Dia berkehendak (untuk menciptakan) sesuatu, maka (cukuplah) Dia hanya mengatakan kepadanya: “Jadilah!” Lalu jadilah ia". Kemudian Surat Asy-Syuura (42:29): "Di antara (ayat-ayat) tanda-tanda-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan makhluk-makhluk yang melata Yang Dia sebarkan pada keduanya. Dan Dia Maha Kuasa mengumpulkan semuanya apabila dikehendaki-Nya".
Kedua ayat suci dalam Al Quran ini menegaskan bahwa langit dan bumi adalah ciptaan Allah dan di keduanya, baik di langit dan bumi oleh Allah juga diciptakan makhluk-makhluk melata (makhluk yang berjalan di permukaan tanah) dan menghuni baik di langit (bintang/planet lain) maupun di bumi.
Sebelumnya, warga Dusun Kracakan dihebohkan dengan pemandangan aneh di lokasi persawahan dusun setempat. Pemandangan aneh itu berupa robohnya batang padi yang membentuk beberapa lingkaran besar dan kecil. Anehnya, lingkaran batang padi yang roboh tersebut seperti tulisan kaligrafi. Sedangkan besarnya lingkaran diperkirakan antara 15-20 meter. Bahkan, ada yang menduga pemandangan aneh itu merupakan bekas pendaratan pesawat UFO dari planet lain.
Profesor peneliti Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin menilai pola tersebut sebagai bentuk rekayasa dari orang-orang ahli.“Saya menduga itu hasil rekayasa tangan-tangan kreatif. Di banyak negara terbukti crop circle adalah hasil rekayasa kreatif manusia,” kata Thomas.
Dia menjelaskan, meskipun lokasi “pendaratan UFO” berada di bawah kabel listrik tegangan tinggi (Sutet) tidak akan mempengaruhi pola. “Pola geometris di Sleman bukan juga disebabkan oleh puting beliung atau pengaruh elektromagnetik dari SUTET (Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi milik PLN). Puting beliung tidak akan menghasilkan pola yang rapih. Sutet pun tidak akan memberi dampak pola geometris, karena tanaman padi tidak terpengaruh oleh medan listrik atau medan magnet dari jaringan listrik itu,” jelasnya.(ram)